23 Oktober 2010

http://imbasadi1993.blogspot.com

Term of Reference

Temu Jujaro Mungare Nusantara

Aktualisasi Nilai-Nilai Tradisi Lokal yang Berkarakter Kepulauan

24-26 November 2010

Universitas Pattimura – Ambon

Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Daerah se-Indonesia (IMBASADI) adalah sebuah organisasi mahasiswa tingkat nasional yang bertujuan membina dan meningkatkan intelektualitas serta kreativitas mahasiswa dalam rangka menelaah serta meneliti budaya lokal sebagai sarana kontrol kehidupan berbangsa dan bernegara. Hasil penelaahan dan penelitian ini kemudian dipresentasikan dalam acara pertemuan tahunan yang berupa rangkaian kegiatan utama seminar nasional, temu ilmiah, dan musyawarah nasional. Pada tahun 2010 ini, pertemuan IMBASADI akan diselenggarakan di Universitas Pattimura - Ambon. Selaras dengan tujuan Universitas Pattimura yaitu menjadi universitas riset kelas dunia yang beridentitas kerakyatan dan berakar pada sosio-budaya Indonesia, maka pertemuan IMBASADI tahun 2010 ini mengangkat tema Aktualisasi Nilai-Nilai Tradisi Lokal yang Berkarakter Kepulauan yang tervisualisasikan dalam kegiatan “Temu Jujaro Mungare Nusantara”. Kata jujaro dan mungare berasal dari Bahasa Melayu Ambon yang artinya pemudi dan pemuda. Jadi kegiatan ini merupakan ajang berkumpulnya pemuda dan pemudi nusantara yang berlatar belakang pendidikan bahasa dan sastra daerah untuk membicarakan keberadaan dan perkembangan bahasa dan sastra daerah.

Adapun tujuan kegiatan “Temu Jujaro Mungare” tersebut adalah: 1) Membentuk kearifan lokal nusantara yang terkandung dalam budaya daerah sebagai salah satu langkah untuk mencari solusi permasalahan degradasi moral dalam kehidupan berbangsa dan bernegera; 2) Pengenalan kebudayaan nusantara, terutama nilai-nilai tradisi lokal yang perlu dikembangkan kepada masyarakat umum, khususnya generasi muda; dan 3) Mempererat tali persaudaraan antara Mahasiswa Bahasa dan Sastra Daerah se-Indonesia dalam rangka pengembangan, pelestarian, dan penyelamatan kekakayaan intelektual Nusantara.

KETENTUAN-KETENTUAN DELEGASI

1. BIAYA, WAKTU, DAN TEMPAT PENDAFTARAN

Biaya Pendaftaran :

a. Peserta aktif : Rp. 500.000,00

b. Peserta pasif : Rp. 600.000,00

Pembayaran dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum pelaksanaan kegiatan.

Waktu Pendaftaran: 1 Agustus – 25 Oktober 2010 (konfirmasi jumlah anggota delegasi)

Cara pembayaran:

a. Langsung :

Sekretariat Panitia Temu Jujaro Mungare Nusantara, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pattimura Ambon

b. Transfer :

BRI Cabang Ambon, nomor rekening 0001-01-021879-50-5, a.n. June Werinsa Salakory

Bank Mandiri Cabang Ambon, nomor rekening 152-00-0779620-0, a.n. Krissanty Hiariey

2. KEWAJIBAN DELEGASI

a. Menyusun data base tentang naskah atau folklor maupun keduanya dari daerah masing-masing untuk diterbitkan. Data base dikirim bersama makalah temu ilmiah.

b. Membawa jas almameter untuk dipakai selama kegitan berlangsung.

c. Membawa panji universitas masing-masing yang akan dipasang selama acara berlangsung.

d. Mempersiapkan satu set busana tradisional yang akan digunakan oleh dua anggota delegasi sebagai ikon dalam acara Ramah Tamah.

e. Menyusun rumusan solusi permasalahan bangsa terkait dengan tema Musyawarah Nasional ke-17.

f. Setiap delegasi diwajibkan membawa Sumbangan Wajib Organisasi (SWO) untuk Sekretariat Imbasadi sebesar Rp. 50.000,-

3. TEMU ILMIAH

Temu ilmiah kali ini mengusung tema “Pengembangan, Pelestarian, dan Aktualisasi Nilai-nilai Tradisi Lokal sebagai Kekayaan Nusantara”

Ketentuan penulisan:

- Naskah atau makalah yang ditulis harus sesuai dengan tema yang telah ditentukan di atas.

- Naskah atau makalah adalah karya murni dari peserta sendiri dan belum pernah dipublikasikan.

- Naskah atau makalah ditulis dalam Bahasa Indonesia, diketik dengan aturan 1,5 spasi, font 12 Times New Roman, minimal 10 lembar.

- Naskah atau makalah dikirim dalam bentuk soft copy melalui email: temujujaromongarenusantara@yahoo.com

- Batas pengiriman naskah atau makalah paling lambat tanggal 15 Oktober 2010

- Naskah atau makalah akan diseleksi oleh panitia.

4. SEMINAR NASIONAL

- Seminar nasional menghadirkan 3 pembicara yang akan membawakan makalah dengan tema ”Aktualisasi Nilai-Nilai Tradisi Lokal yang Berkarakter Kepulauan”.

- Peserta seminar terdiri dari peserta IMBASADI, dosen, guru, mahasiswa, dan pemerhati masalah bahasa dan sastra daerah.

- Peserta lain yang bukan peserta IMBASADI wajib membayar biaya pendaftaran sebesar Rp.250.000.-. Sedangkan mahasiswa dikenakan biaya sebesar Rp.75.000.-

- Peserta seminar nasional yang bukan peserta IMBASADI wajib mendaftar satu minggu sebelum seminar dilaksanakan.

- Peserta seminar nasional mendapatkan sertifikat, seminar kit, dan makan siang.

5. MUSYAWARAH NASIONAL

Musyawarah Nasional ke-17 ini mengangkat tema “Melanjutkan Estafet Perjuangan Melalui Tradisi Lokal”.

Musyawarah Nasional ini akan membahas tentang:

- Sosialisasi AD/ART dan GBHO Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Daerah se-Indonesia

- Laporan Pertanggungjawaban Pengurus IMBASADI Periode 2009/2010

- Pemilihan Pengurus IMBASADI Periode 2010/ 2011

- Penentuan program kerja IMBASADI Periode 2010/ 2011

- Rekomendasi permasalahan bangsa dengan menerapkan kearifan-kearifan lokal yang terkandung dalam naskah lama dan folklor nusantara.

4. MALAM KEBUDAYAAN NUSANTARA DAN PAMERAN KEBUDAYAAN

a. Malam Kebudayaan Nusantara

- Masing-masing delegasi wajib menampilkan satu pertunjukkan budaya dari daerah masing-masing.

Bentuk pertunjukkan harap dikonfirmasikan paling lambat satu minggu sebelum hari pelaksanaan kegiatan.

- Batas waktu penampilan 15 menit.

- Properti harap dipersiapkan sendiri terkait dengan ruang penyimpanan properti delegasi.

b. Pameran Kebudayaan

- Tiap delegasi diharapkan memamerkan barang-barang khas daerah masing-masing dan diperbolehkan melakukan transaksi jual beli.

- Tiap delegasi wajib mengirimkan data barang yang akan dipamerkan terkait dengan buku panduan pameran dan pengaturan stan.

Apabila membutuhkan perlengkapan tambahan, harap segera diinformasikan pada panitia.